Merupakan filum hewan bersel satu yang dapat melakukan reproduksi seksual (generatif) maupun aseksual (vegetatif).Habitat hidupnya adalah tempat yang basah atau berair. Jika kondisi lingkungan tempat hidupnya tidak menguntungkanmaka protozoa akan membentuk membran tebal dan kuat yang disebut Kista. Ilmuwan yang pertama kali mempelajariprotozoa adalah Anthony van Leeuwenhoek.
PROTOZOA DIBAGI MENJADI 4 KELAS Þ BERDASAR ALAT GERAK
Sporozoit Þ Masuk Tubuh Di Dalam Hati (Ekstra Eritrositer) ÞTropozoid Þ Merozoit (memakan eritrosit Þ Eritrositer) Þ Eritrosit Pecah (peristiwanya Þ Sporulasi) Þ Gametosit Þ Terhisap NyamukÞ Zygot Ookinet Þ Oosis Þ Sporozeit. Pemberantasan malaria dapat dilakulcan dengan cara :
| |||||||||
Porifera adalah hewan air yang hidup di laut. Hidupnva selalu melekat pada substrat (sesil) dan tidak dapat berpindahtempat secara bebas.
Ciri utama Þ memiliki iubang (Pori) yang banyak dan membentuk suatu Sistem Saluran. Air dan makanan yang larutdidalamnya diarnbil oleh hewan tersebut masuk melalui lubang Ostium, kemudian masuk ke dalam rongga tubuh. Setelahmakanan diserap air yang berlebihan dikeluarkan melalui lubang yang di sebut Oskulum.
Terdapat sel dengan bentuk khusus yang disebut Koanosit atau Sel Leher yang berfungsi untuk pencemaan makanan.Sel koanosit memiliki nukleus, vakuola dan flagel. Karena pencernaan berlangsung di dalam sel maka Þ pencernaan Intrasel.
Mempunyai Eksoskeleton (Rangka Luar): terdiri dari serabut-serabut lentur yang disebut Spongin dan terdiri dari duriyang disebut Spikula.
Pembiakan dengan cara generatif (kawin), hewan ini mempunyai dayaRegenerasi yang tinggi.
Ciri utama Þ memiliki iubang (Pori) yang banyak dan membentuk suatu Sistem Saluran. Air dan makanan yang larutdidalamnya diarnbil oleh hewan tersebut masuk melalui lubang Ostium, kemudian masuk ke dalam rongga tubuh. Setelahmakanan diserap air yang berlebihan dikeluarkan melalui lubang yang di sebut Oskulum.
Terdapat sel dengan bentuk khusus yang disebut Koanosit atau Sel Leher yang berfungsi untuk pencemaan makanan.Sel koanosit memiliki nukleus, vakuola dan flagel. Karena pencernaan berlangsung di dalam sel maka Þ pencernaan Intrasel.
Mempunyai Eksoskeleton (Rangka Luar): terdiri dari serabut-serabut lentur yang disebut Spongin dan terdiri dari duriyang disebut Spikula.
Pembiakan dengan cara generatif (kawin), hewan ini mempunyai dayaRegenerasi yang tinggi.
PORIFERA DIBEDAKAN MENJADI 3 GOLONGAN
1. Ascon 2. Sycon 3. Rhagon (Leucon) | Gambar Struktur Tubuh Porifera |
Mempunyai rongga besar di tengah-tengah tubuhnya yang berfungsi seperti Usus pada hewan-hewan tingkat tinggi. Rongga itu disebut rongga Gastrovaskuler. Simetri tubuhnya Radial dan terdapatTentakel disekitar mulutnya yang berfungsi untuk menangkap dan memasukkan makanan ke dalam tubuhnya. Tentakel vang dilengkapi selKnidoblas yang mengandung racun sengat disebut Nematokis (ciri khas dari hewan berongga).
Dinding tubuhnya terdiri dari 2 lapisan lembaga yaitu:1. Ektoderm Þ bagian luar
2. Endoderm Þ bagian dalam
Diantara dua lapisan tersebut terdapat lapisan tipis yang disebutMesoglea. Karena dinding tubuhnya terdiri dari dua lapisan lembaga maka hewan itu disebut Þ Hewan Diploblastik
Sebagian besar Coelenterata hidup di laut kecuali hydra sp. dan beberapa jenis lainnya. Hewan tersebut mempunyai dua fase bentuk tubuh yaitu fase Polip dan fase Medusa. Polip adalah fase saat hewan melekat pada suatu substrat (tidak dapat berpindah) sedangkan medusa adalah fase saat hewan dapat bergerak bebas.
Kelas-kelas yang termasuk di dalam filum Coelenterata adalah:
HYDROZOA | Contoh jenis dari kelas tersebut adalah Hydra, yang hidup di dalam air tawar. Ujung tempat letaknya mulut disebut ujung Oral sedangkan yang melekat pada dasar disebut ujung Aboral. Cara reproduksi hewan disebut adalah dengan cara vegetatif maupun generatif. Contoh lain adalah Obelia. |
SCYPOZOA | Sebagian besar hidup dalam bentuk medusa. Bentuk polip hanya pada tingkat larva. Contoh jenis dari kelas tersebut adalah Aurelia sp.(ubur-ubur kuping) yang sering terdampar di pantai-pantai. Larva disebut Þ Planula, kemudian menjadi polip yang disebut Skifistoma. Dari skifistoma terbentuk medusa yang disebut Efira. |
ANTHOZOA | Tidak mempunyai bentuk sebagai medusa (sepanjang hidupnya Þ Polip). Contoh jenis dari kelas tersebut adalah anemon laut(Cribinopsis fernaldi). Mempunyai alat pernafasan sederhana disebut Þ Sifonoglifa. |
CTENOPHORA | Satu-satunya Coelenterata yang tidak memiliki mematokis. |
D. Plathyhelmintes
Disebut Þ Cacing Pipih (Flat Worm)dengan ciri antara lain: • Tubuh simetri bilateral • Belum memiliki sistem peredaran darah • Belum memiliki anus • Belum memiliki rongga badan Þ termasuk kelompok Triploblastik Aselomata• Memiliki basil isap (sucker) Sistem saraf terdiri dari ganglion otak dan saraf-saraf tepi Þ Saraf Tangga Tali.Beberapa ada yang mempunyai alat keseimbangan Statotista. |
Gbr. Tiga Kelas Utama Platyhelminthes
|
TERDIRI DARI TIGA KELAS :
1 | TURBELARIA (Cacing Berambut Getar) Satu-satunya kelas yang hidup bebas (non-parasit), contohnya adalah Planaria yang mempunyai sistem ekskresi dari sel-sel api (Flame Cell). Bersifat Hermafradit dan berdaya regenerasi cepat. |
2 | TREMATODA (Cacing Isap) Jenis-jenis kelas ini adalah :
|
CESTODA (Cacing Pita)
Tubuhnya terdiri dari rangkaian segmen-segmen yang masing-masing disebut Proglottid.
Tubuhnya terdiri dari rangkaian segmen-segmen yang masing-masing disebut Proglottid.
Kepala disebut Skoleks dan memiliki alat isap (Sucker) yang memiliki kait (Rostelum) terbuat dari kitin. Pembentukan segmen (segmentasi) pada cacing pita disebut Strobilasi.
Contoh :
Taenia solium Þ Cacing pita manusiaMenyebabkan Taeniasis solium. Pada skoleknya terdapat kait-kait. Proglotid yang matang menjadi alat reproduksinya. Memiliki hospes perantara Þ Babi.
Siklus hidup :
Proglottid Masak (terdapat dalam feses) bila tertelan oleh babi ÞEmbrio Heksakan, menembus usus dan melepaskan kait-kaitnya ÞLarva Sistiserkus (dalam otot lurik babi) tertelan manusia Þ Cacing dewasa.
Proglottid Masak (terdapat dalam feses) bila tertelan oleh babi ÞEmbrio Heksakan, menembus usus dan melepaskan kait-kaitnya ÞLarva Sistiserkus (dalam otot lurik babi) tertelan manusia Þ Cacing dewasa.
Taenia saginata Þ Cacing pita manusiaMenyebabkan Taeniasis saginata. Pada skoleknya tidak terdapat kait-kait. Memiliki hospes perantara Þ Sapi. Daur hidupnya sama denganTaenia solium.
Diphyllobothrium latum,Menyebabkan Diphyllobothriasis. Parasit pada manusia dengan hospes perantara berupa katak sawah(Rana cancrivora), ikan dan Cyclops.
Echinococcus granulosus
Cacing pita pada anjing.
Cacing pita pada anjing.
Himenolepis nanaCacing pita yang hidup dalam usus manusia dan tikus. Tidak memiliki hospes perantara.
E. Nemathelmintes
• Tubuh simetribilateral, bulat panjang (gilig) Þ disebut cacing gilig • Memiliki saluran pencernaan • Dioceous (berumah dua) Þ reproduksi seksual (jantan dan betina) • Mempunyai saluran pencernaan • Memiliki rongga badan palsu Þ Triploblastik Pseudoselomata• Kosmopolitan, ada yang parasit dan ada pula yang hidup bebas |
Gbr. Irisan melintang tubuh Nemathelminthes
|
Contoh :
Ascaris lumbricoides Þ cacing perut manusia
Cacing betina ukurannya lebih besar daripada cacing jantan dan dinding posterior cacing jantan terdapat kait yang digunakan untuk reproduksi seksual. Tubuhnya licin karena terselubungi lapisan kutikula yang terbuat dari protein.
Siklus hidup :
Telur Masak (tidak sengaja) tertelan manusia Þ menetas menjadiLarva di saluran pencernaan Þ menembus usus Þ peredaran darah ÞJantung Þ Paru-Paru Þ Trakea (tenggorokan) Þ tertelan untuk kedua kalinya dengan gejala batuk-batuk Þ Usus Þ Cacing dewasa
Sering didapati komensalisme di dalam tubuh, namun pada anak-anak
< 10 th Þ Ascariasis
Ascaris megalocephalaPersis sepeti Ascaris lumbricoides namun hospes tetapnya adalah hewan kuda Þ di dalam ususnya.
Ascaris suilae l Ascaris suumPersis seperti Ascaris lumbricoides namun hospes tetapnya adalah hewan babi Þ di dalam ususnya
Ancylostoma duodenale dan Necator americanus Þ cacing tambang
Hidup di dalam Duodenum manusia menyebabkan AncylostomiasisSiklus hidup :
Telur (keluar bersama feses) Þ menetas menjadi Larva RhabditiformÞ Larva Filariform aktif akan menembus kulit Þ aliran darah ÞJantung Þ Paru-Paru Þ Trakea Þ tertelan masuk Þ ke Duodenum(usus 12 jari) Þ menghisap darah
Oxyuris vermicularis l Enterobius vermicularis Þ cacing kremi
Hidup di usus halus dan menyebakan Oxyuriasis. Penularan Þ udara, tanah dan autoinfeksi.T iga marga tersebut (Ascaris, Ancylostoma dan Oxyuris) disebut ÞSoil Transmitted Helminths
Wuchereria bancrofti (Filaria bancrofti)Hidup di dalam kelenjar limfe menyebabkan penyakit kaki gajah ÞElefantiasis/Filariasis.Ditularkan melalui gigitan nyamuk Culex sp.
Loa loa Þ hidup di daiam mata mamalia manusia menyebabkan Loasis
Trichuris trichiura Þ cacing camhuk
Trichinella spirolis Þ cacing otot
Strongyloides stercoralis Þ hidup di usus halus menyebabkanStrongyloidiasis
F. Annelida
• Simetri bilateral, berbentuk seperti gelang ('anellus' = cincin)
• Memiliki rongga badan Þ Triploblastik Selomata • Ruas tubuhnya (segmen) disebut Metameri terdiri dari alat ekskresi
(nefridium) lubang reproduksi, otot dan pembuluh darah
• Sistem pencernaan Þ lengkap/sempuna
• Sistem peredaran darah Þ tertutup
Gbr. Struktur tubuh Annelida
TERBAGI MENJADI 3 KELAS (berdasarkan keadaan rambut di permukaan tubuh), yaitu :POLYCHAETA | Habitatnya di lautan, tubuhnya terdiri dari banyak rambut Þ (poly = banyak, chaeta = rambut/bulu). Contoh cacing tersebut adalah : Nereis viren, Eunice viridis (cacing wawo) dan Lysidice oele (cacing palolo). Dua jenis terakhir sering dikonsumsi oleh orang-orang di Kepulauan maluku. |
OLIGOCHAETA | Habitatnya di tanah, memiliki sedikit rambut (oligo =sedikit, chaeta = rambut/bulu). Contoh cacing tersebut adalah : Lumbricus terestris dan Pheretima sp.(keduanya disebut cacing tanah). Mempunyai organKIitellum yang berisi semua kelenjar, termasuk kelenjar kelamin. Pernafasan dilakukan oleh pemukaan tubuhnya. Makanan diedarkan ke seluruh tubuh dengan sistem peredaran darah. Contoh lain Þ Moniligaster houtenii (endemik di Sumatera). |
HIRUDINAE | Tidak memiliki rambut (chaeta) tetapi menghasilkan zat antikoagulasi (anti pembekuan darah) yang dinarnakan Hirudin. |
Hirudo medicinalis (lintah)
Hirudin dari lintah sering digunakan dokter-dokter dahulu untuk mengeluarkan darah dan nanah dari bisul.
Hirudinaria javanica (lintah kuning)
Haemadipsa zeylanica /pacet)
G. Molusca
Disebut pula sebagai hewan bertubuh lunak.
DIBAGI MENJADI 5 KELAS :
1. Lamellibranchiata atau Pelecypoda atau BivalviaHewan berkaki pipih, cangkok berjumlah dua (sepasang) ada di bagian anterior dan umbo (bagian yang membesar/menonjol) terdapat dibagian posterior (punggung). Cangkol tersusun dari zat kapur dan terdiri dari tiga lapisan, yaitu :
• Periostrakum (luar)
• Prismatik (tengah, tebal)
• Nakreas (dalam, disebut pula sebagai lapisan mutiara)
Contoh jenis dari kelas tersebut adalah kerang-kerangan, misalnya :
• Mytilus viridis (kerang hijau)
• Anadara granosa (kerang darah)
• Asaphis derlorata (remis )
• Meleagrina margaritivera (kerang mutiara)
• Tridagna gigas (kima)
2. CephalopodaKaki hewan tersebut, terletak di kepala (Cephalus = kepala, poda =kaki)
Contoh jenis dari kelas ini adalah: • Loligo indica (cumi-cumi) mempunyai kantong tinta, cangkang di dalam tubuh terbuat dari kitin.Mempunyai 8 tangan dan 2 tentakel. • Sepia s p. (sotong) mempunyai kantong tinta,cangkang di dalam tubuh terbuat dari kapur. Mempunyai 8 tangan dan 2 tentakel. • Nautilus pampilustidak memiliki kantung tinta, cangkang terdapat di luar terbuat dari kapur. • Octopus vulgarismempunyai kantong tinta, tidak memiliki cangkang. Mempunyai 8 tangan. |
3. Gastropoda
Kaki hewan tersebut, terletak di perut (Gaster = perut, poda = kaki), hemafrodit, kelenjar kelamin disebutovotestes, bernafas dengan semacam paru-paru dan sistem peredaran darah terbuka. |
Gbr. Anatomi Gastropoda
|
• Vivipara javanica (kreco)
• Limnaea trunchatula (Siput sebagai hospes perantara Fasciola hepatica)
• Melania testudinaria (sumpil)
• Achatina fulica (bekicot)
• Murex siphelinus (cangkok berduri dan hidup di laut)
• Vaginula sp. (siput telanjang)
• Filicaulis sp. (siput lintah)
4. ScapopodaHidup di laut, cangkok berbentuk pipa atau gading.
5. Amphineura/PoliplacophoraHidup di laut, cangkok berlapis-lapis, contoh: Chiton sp.
H. Echinodermata
• Dalam ekosistem berkedudukan sebagai hewan pemakan bangkai.• Semua jenisnya hidup di lautan.
• Dewasa Þ simetri tubuhnya radial, larva Þ simetri tubuhnya bilateral.
• Pergerakan dilakukan dengan sistem pembuluh air Þ kaki ambulakral
(sistem ambulakral).
• Sistem ambulakral Air Þ celah (madreporit) Þ saluran batu Þ saluran cincin Þ gelembung yang berotot (ampula).• Sistem saraf terdiri dari Þ CINCIN SARAF. • Organ pernafasan dan ekskresi Þ PAPULA. |
1 | Asteroidea (bintang laut)Mempunyai lengan sebanyak 5 atau kelipatan 5. Pada lengannya terdapat duri-duri tumpul dan juga duri-duri berbentuk catut yang disebut PEDISELARIA. misalnya: Asyterias foberi, Linckia sp.,dll. | ||
2 |
| ||
3 | Ophiuroidea (bintang ular)Tidak memiliki anus dan gerakannya sangat cepat, misalnya :Ophiolepsis sp. | ||
4 |
| ||
5 |
|
Arthrodpoda adalah kelompok hewan yang memiliki kaki yang beruas-ruas (Arthros = berbuku-buku, poda =kaki). Tubuhnya terdiri dari kepala (kaput), dada (toraks) dan perut (abdomen).
Sistern peredaran darah terbuka, darah tidak berfungsi mengangkut oksigen dan hanya berfungsi untuk mengangkut zat makanan. Susunan saraf terdiri dari otak sederhana dan tali saraf perut rangkap.
DIBAGI MENJADI 4 KELAS :
1. CRUSTACEA
Tubuhnya terdiri dari sefalotoraks dan abdomen, yang terlindung oleh rangka luar yang keras. Umumnya hidup di perairan.
Sistern peredaran darah terbuka, darah tidak berfungsi mengangkut oksigen dan hanya berfungsi untuk mengangkut zat makanan. Susunan saraf terdiri dari otak sederhana dan tali saraf perut rangkap.
DIBAGI MENJADI 4 KELAS :
1. CRUSTACEA
Tubuhnya terdiri dari sefalotoraks dan abdomen, yang terlindung oleh rangka luar yang keras. Umumnya hidup di perairan.
Gbr. Struktur Tubuh Crustacea
Terdiri dari dua kelompok besar.1 | Entomostraka Þ crustacea miroskopik; hidup sebagaizooplankton. Meliputi ordo Branchiopoda, Ostrcoda, BranchiuraÞ parasit, Copepoda Þ parasit beberapa ikan dan Cirripedia,misalnya : Daphnia sp. dan Mesocyclops sp. |
2 | Malakostraka Þ crustacea tingkat tinggi; makroskopik.Meliputi ordo Isopoda, Stomatopoda dan Dekapoda yang memiliki nilai ekonorni bagi manusia, misalnya : Portunus sexdentatus (kepiting) dan Penaeus monodon (udang windu). |
Tubuh terdiri dari sefalotoraks dan abdomen. Bernafas dengan paru-paru buku/paru-paru bersegmen, berkaki delapan (4 pasang)
DIBAGI MENJADI 3 ORDO :
• Arachnoidea (kelompok laba-laba)
Misalnya:
- Heteropoda venatoria (laba-laba pemburu)
- Nephila maculata (kemlandingan)
- Latrodectus mactans (laba-laba janda hitam Þ beracun dan
sengatannya dapat mematikan)
- Argiope aurantina (laba-laba kebun)
• Scorpionida (kelompok kalajengking)
- Segmen terakhir abdomen merupakan kelenjar racun Þ Telson- Pada mulut terdapat alat pencapit seperti catut Þ Pedipalpus, dan
semacam gigi Þ KeliseraMisalnya:
• Thelyphonus condutus (kalajengking)• Chelifer cancroides (kala yang hidup di tumpukan buku-buku)
• Mastigoproctus giganteus (kalajengking raksasa)
Acarina (kelompok tungau dan caplak)
Abdomennya bersatu dengan sefalotoraks, sebagian besar jenisnya hidup sebagai parasit.
Misalnya:
• Sarcoptes scabiei (caplak kudis, penyebab penyakit kulit kudis
[scabies = kudis])
• Dermacentor andersoni (caplak pembawa ricketsia penyebab demam
typus)
• Dermacentor variabilis (caplak anjing)
• Psoroptes ovis (tungau biri-biri)
0 Komentar
Terima kasih sudah membaca, silahkan tinggalkan komentar!!